6 Jenis Minuman Yang Tidak Baik Di Konsumsi Pada Saat Bulan Puasa
Berita PokerMawar - Jenis minuman yang tidak baik dikonsumsi saat bulan Ramadan ini penting sekali diketahui. Jika tidak diketahui dan dicegah sejak dini, justru akan berdampak buruk bagi kesehatanmu. Setelah menahan haus dan lapar seharian, lebih memerhatikan nutrisi yang dibutuhkan tubuh tentu saja keharusan. Terutama berkaitan dengan jenis minuman yang dikonsumsi untuk buka puasa dan sahur dalam waktu satu bulan.
Selama berpuasa menahan haus dan lapar selama 14 jam, tentu keadaan perut yang kosong dan kadar air dalam tubuh yang sedikit akan sangat memengaruhi kinerja metabolisme tubuh kita. Sistem metabolisme ini bisa berpengaruh pada sistem pencernaan, sistem kekebalan tubuh, sistem sekresi hormon, bahkan kehamilan. Dan untuk mencegah terjadinya gangguan pada sistem metabolisme selama bulan Ramadan, salah satu kuncinya adalah dengan memerhatikan jenis minuman yang tidak baik dikonsumsi saat bulan Ramadan.
Kegiatan wajib selama bulan Ramadan adalah berpuasa. Berpuasa ini memang bisa membuat usus pada sistem pencernaan kita menjadi lebih bersih. Tetapi anggapan tentang puasa mendatangkan banyak manfaat kesehatan ini tidak benar menurut sebuah penelitian. Seperti mencegah penyakit jantung, obesitas, hingga kolesterol. Namun menghindari berbagai jenis gangguan penyakit ini bisa dilakukan dengan lebih memerhatikan jenis minuman yang tidak baik dikonsumsi saat bulan Ramadan.
Nah, berikut penjelasan mengenai jenis minuman yang tidak baik dikonsumsi saat bulan Ramadan yang sudah di rangkum dari berbagai sumber, Kamis (16/4/2020).
1. Minuman Manis Berlebihan
Minuman manis ini termasuk jenis minuman yang tidak baik dikonsumsi saat bulan Ramadan. Ketika berpuasa di bulan Ramadan tentu tubuh membutuhkan asupan cairan untuk memulihkan tenaga dan menjaga organ dalam agar tetap sehat. Namun asupan berupa minuman manis ini justru yang membuat tubuh semakin kekurangan cairan.
Bahkan saat sahur pun tubuh tidak diperkenankan untuk mengonsumsi minuman manis karena akan berdampak pada peningkatan kadar glukosa darah. Jika kadar glukosa darah semakin meningkat, maka akan berdampak pada pengeluaran insulin yang dapat menurunkan glukosa. Sehingga akan berdampak juga pada aktivitas fluktuasi yang akan membuat tubuh cepat merasa lapar.
2. Minuman Es
Meredakan dahaga dengan minuman es memang menyegarkan sekali. Tetapi sayangnya minuman es ini jenis minuman yang tidak baik dikonsumsi saat bulan Ramadan. Termasuk tidak baik untuk buka puasa dan sahur. Hal ini disebabkan karena minuman yang terlalu dingin lama sekali proses penyerapannya. Karena minuman es ini butuh penyesuaian dengan suhu lambung, padahal saat bulan Ramadan tubuh sangat membutuhkan cairan.
Selain itu, minuman es ini memiliki sifat dingin yang dapat mempersempit pembulu darah. Hal ini kemudian akan menghambat proses pencernaan dan membuat lemak semakin menumpuk di perut. Bahkan nutrisi yang ada dalam makanan tidak bisa diserap secara optimal oleh tubuh. Hal ini disebabkan karena nutrisi ini justru akan digunakan untuk membakar energi agar suhu tubuh menjadi normal kembali.
3. Minuman Soda
Minuman bersoda memang selalu memberikan sensasi berbeda untuk melegakan dahaga. Namun sayangnya minuman ini termasuk jenis minuman yang tidak baik dikonsumsi saat bulan Ramadan. Hal ini disebabkan karena sifatnya yang diuretik. Dan minuman bersoda juga mengandung pemanis buatan, kafein, dan asam fosfat. Bahkan juga mengandung kalori yang sangat berlebih.
Minuman ini hanya bisa melegakan dahaga sebentar dan tidak bisa mengembalikan cairan tubuh setelah berpuasa seharian saat bulan Ramadan. Apalagi jika dikonsumsi saat sahur, minuman soda jelas tidak bisa membuat tubuh menjadi bertenaga selama 14 jam.
4. Minuman Bersantan
Minuman bersantan ini juga seolah sudah menjadi menu wajib ketika berbuka puasa saat bulan Ramadan masyarakat Indonesia. Tetapi terlalu banyak mengonsumsi minuman bersantan seperti kolak pisang dan kolak ubi ini tidak baik untuk kesehatan. Hal ini disebabkan karena santan dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat pada tubuh manusia. Bahkan santan juga mengandung lemak jenuh yang dapat memicu naiknya asam lambung.
Sedangkan saat berpuasa lambung kita akan benar-benar kosong. Dan jika dipicu dengan minum minuman bersantan, justru akan mengganggu sistem pencernaan karena dapat memicu asam lambung. Dan santan yang kental juga akan sulit dicerna oleh lambung manusia. Jika dipaksa dikonsumsi terus menerus justru dapat memicu penyakit maag.
5. Minuman Kafein
Minuman kafein ini ada banyak sekali termasuk soda dan kopi. Meskipun dalam soda tidak terlalu banyak mengandung kafein. Tetapi yang harus menjadi pertimbangan, minuman berkafein merupakan jenis minuman yang tidak baik dikonsumsi saat bulan Ramadan. Entah sekadar untuk menemani begadang atau juga menemani menyantap camilan setelah salat tarawih.
Hal ini disebabkan karena kandungan kafein ini bisa menyebabkan gangguan pencernaan apalagi jika dikonsumsi ketika perut kosong. Begitu juga kandungan kafein ini dapat menyebabkan terlalu sering buang air kecil atau inkontinensia. Padahal ketika bulan Ramadan jelas tubuh seharusnya bisa mempertahankan banyak cairan.
6. Minuman Asam
Minuman asam ini memang lebih banyak dikenal bisa mendatangkan manfaat bagi tubuh manusia. Tetapi sebenarnya jika dikonsumsi secara berlebihan apalagi dikonsumsi saat bulan Ramadan justru akan berdampak buruk bagi kesehatan.
Hal ini disebabkan karena sifatnya yang diuretik. Sifat ini yang membuat tubuh lebih cepat kehilangan cairan karena ada peningkatan produksi urin dalam ginjal. Selain itu, kadar asamnya bisa menyebabkan iritasi pada lapisan esofagus sehingga akan memicu asam lambung.
Post a Comment